Ini Tentang Syukur

Ini tentang syukur, tentang bentuk terimakasih kita atas kemurahan Nya memberi berjuta nikmat di hari-hari kita.

Untuk perjalan hidup kita, untuk cintaNya memelihara kita, untuk kesempatan dan waktu yang sering terlupa.

Untuk nikmat Iman yang masih Ia anugerahkan walau sering kita balas dengan kelalaian.

Untuk nikmat Islam, untuk nikmat kekeluargaan, nikmat persaudaraan, nikmat kecukupan rezki, nikmat ilmu yang bermanfaat, nikmat cinta, dan beribu nikmat lainnya.

Ini tentang syukur sebuah amalan hati yang dengannya menjadikan hati merasakan nikmat.

Ini tentang syukur yang merubah derita menjadi bahagia, tangis menjadi senyum, sempit menjadi lapang.

Ini tentang syukur satu hal yang sering terlupa.

Ini masih tentang syukur.

Kata singkat namun penuh makna dan mendalam.

Kata ke-mahaan yang menjadi kekuatan.

Kata yang setiap hari diulang dan diulang.

Kata istimewa yang mampu mengubah keadaan.

Kata yang menjadikan kita tidak ada apa-apanya di hadapanNya.

Kata yang mengagungkanNya.

"Alhamdulillah"

Semoga tak sekedar kata.

Sekali lagi ini masih tentang syukur.

Tentang jiwa yang terlatih, tentang jiwa yang bahagia, tentang jiwa yang merdeka.

Tentang hari ini, yang masih ku lewati dengan berkarya.

Terimakasih Tuhan untuk segalanya.

"Ya Tuhanku, tunjukilah aku untuk mensyukuri ni`mat Engkau yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada ibu bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal yang saleh yang Engkau ridhai; berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri". (Q.S. Al-Ahqaf : 15)

Puncak Ledeng; 02 November 2013;21:20

Referensi: blog teh isil

Share on :

Tweet