Ada yang selalu merindukan kamu,
di penghujung hari saat lelah menguasai sisa waktu
Ada yang selalu merindukan kamu,
di antara serunya buku-buku dan deadline yang mengganggu
Ada yang selalu merindukan kamu,
dalam tumpukan kenangan masa lalu,
atau mimpi tentang masa depan,
dalam lembaran-lembaran baru.
Ada yang selalu merindukan kamu,
dengan galaunya hati sampai mengharu biru
: itu aku
Priatna
di penghujung hari saat lelah menguasai sisa waktu
Ada yang selalu merindukan kamu,
di antara serunya buku-buku dan deadline yang mengganggu
Ada yang selalu merindukan kamu,
dalam tumpukan kenangan masa lalu,
atau mimpi tentang masa depan,
dalam lembaran-lembaran baru.
Ada yang selalu merindukan kamu,
dengan galaunya hati sampai mengharu biru
: itu aku
Priatna