PENERAPAN METODE INDO-MIND MAPS DALAM SISTEM PENDIDIKAN

Disusun oleh:
Mia Ira Antika(0900485) 

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Belajar merupakan proses perubahan tingkah laku yang relatif tetap. Dalam proses ini perubahan tidak terjadi sekaligus tetapi terjadi secara bertahap tergantung pada faktor-faktor pendukung belajar yang mempengaruhi siswa. Faktor-faktor ini umumnya dapat dibagi menjadi dua kelompok yaitu faktor intern dan faktor ekstern. Faktor intern berhubungan dengan segala sesuatu yang ada pada diri siswa yang menunjang pembelajaran. Faktor ekstern merupakan segala sesuatu yang berasal dari luar diri siswa yang mengkondisikannya dalam pembelajaran. Keberhasilannya mencapai suatu tahap hasil belajar memungkinkannya untuk belajar lebih lancar dalam mencapai tahap selanjutnya.



Salah satu faktor yang menjadi penyebab kesulitan belajar siswa ini berkait dengan kurang berfungsinya otak, susunan syaraf ataupun bagian-bagian tubuh lain. Para guru harus menyadari bahwa hal yang paling berperan pada waktu belajar adalah kesiapan otak dan sistem syaraf dalam menerima, memproses, menyimpan, ataupun memunculkan kembali informasi yang sudah disimpan. Kalau ada bagian yang tidak beres pada bagian tertentu dari otak seorang siswa, maka dengan sendirinya si siswa akan mengalami kesulitan belajar. Jika sistem syaraf atau otak siswa karena sesuatu dan lain hal kurang berfungsi secara sempurna. Akibatnya ia akan mengalami hambatan ketika belajar. Di samping itu, siswa yang sakit-sakitan, tidak makan pagi, kurang baik pendengaran, penglihatan ataupun pengucapannya sedikit banyak akan menghadapi kesulitan belajar. Untuk menghindari hal tersebut dan untuk membantu siswanya, seorang guru hendaknya memperhatikan hal-hal yang berkait dengan kesulitan siswa ini.

Mengetahui bagaimana belajar terbaik adalah bagian penting dari pengetahuan karena memberdayakan diri untuk mengambil kendali cara dan hasil belajar dan mencapai tautan ilmu yang lebih banyak lagi. Siswa akan mampu beradaptasi dengan pembelajaran baru sesuai dengan di mana tempatnya sekarang dan akan memungkinkan siswa untuk melihat lebih jelas mengapa bisa mempunyai prestasi yang baik atau buruk di Sekolah.

Metode indo-mind maps merupakan salah satu gaya belajar yang dapat menunjang belajar siswa untuk mempermudah menangkap pelajaran dan dapat menghilangkan rasa jenuh dan bosan dalam belajar.

1.2 Rumusan Masalah

1. Bagaimana mengubah cara pembelajaran yang tadinya monoton menjadi menyenangkan?

2. Bagaimana cara meningkatkan prestasi yang baik dan meningkatkan daya ingat siswa?

3. Apa itu metode indo-mind maps?

4. Bagaimana penerapan metode indo-mind maps pada system pendidikan di Indonesia?

1.3 Batasan Masalah

Agar ruang lingkup pembahasan lebih spesifik dan dapat memberikan kejelasan maka permasalahan dalam makalah ini, dibatasi pada:

1. Pengertian metode indo-mind maps

2. Membahas beberapa metode yang terkandung dalam metode indo-mind maps

3. Menjelaskan penerpan otak unggul dalam pendidikan

4. Menjelaskan manfaat dari metode indo-mind maps

1.4 Tujuan

Tujuan dari pembahasan makalah “Penerapan metode Indo- Mind Maps dalam peendidikan” ini adalah sebagai berikut:

1. Untuk merubah paradigma siswa tentang belajar yang membosankan

2. Memberikan penjelasan tentang gaya belajar yang menyenangkan

3. Memberikan kemudahan kepada pengajar agar pelajaran mudah diserap oleh siswa



BAB II
ISI
2.1 Pengertian Indo-Mind Maps
Metode Indo-Mind Maps merupakan metode yang di serap dari metode mind maps, yang dirancang dan disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi Indonesia.

Metode mind maps merupakan sebuah metode pembelajaran yang mencoba mengkreasikan antara pikiran dengan mendesain bentuk seperti sebuah peta.

Mind maps merupakan cara kreatif peserta didik secara individual untuk menghasilkan ide-ide, mencatat pelajaran, atau merencanakan penelitian baru. Dengan memerintahkan kepada peserta didik untuk membuat peta pikiran, mereka akan menemukan kemudahan untuk mengidentifikasi secara jelas dan kreatif apa yang telah mereka pelajari dan apa yang sedang mereka rencanakan (Silberman, 2002:188).

Teknik ini diperkenalkan oleh Tony Buzan, seorang ahli dan penulis produktif di bidang psikologi, kreativitas dan pengembangan diri. Menurut Buzan, otak bekerja dengan gambar dan asosiasi, dan cara mencatat Mind Mapping juga mengandalkan gambar dan asosiasi tersebut.

Konsep ini didasarkan pada cara kerja otak kita menyimpan informasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa otak kita tidak menyimpan informasi dalam kotak-kotak sel saraf yang terjejer rapi melainkan dikumpulkan pada sel-sel saraf yang berbercabang-cabang yang apabila dilihat sekilas akan tampak seperti cabang-cabang pohon.

Dari fakta tersebut maka disimpulkan apabila kita juga menyimpan informasi seperti cara kerja otak, maka akan semakin baik informasi tersimpan dalam otak dan hasil akhirnya tentu saja proses belajar kita akan semakin mudah.

Dari penjelasan diatas, bisa disimpulkan cara kerja Peta Pikiran adalah menuliskan tema utama sebagai titik sentral / tengah dan memikirkan cabang-cabang atau tema-tema turunan yang keluar dari titik tengah tersebut dan mencari hubungan antara tema turunan. Itu berarti setiap kali kita mempelajari sesuatu hal maka fokus kita diarahkan pada apakah tema utamanya, poin-poin penting dari tema yang utama yang sedang kita pelajari, pengembangan dari setiap poin penting tersebut dan mencari hubungan antara setiap poin. Dengan cara ini maka kita bisa mendapatkan gambaran hal-hal apa saja yang telah kita ketahui dan area mana saja yang masih belum dikuasai dengan baik.


Langkah-Langkah Membuat Indo-Mind Maping

1. Mulailah dari tengah kertas kosong.

2. Gunakan gambar (simbol) untuk ide utama.

3. Gunakan berbagai warna.

4. Hubungkan cabang-cabang utama ke gambar pusat. Buatlah ranting-ranting yang berhubungan ke cabang dan seterusnya.

5. Buatlah garis hubung yang melengkung.

6. Gunakan satu kata kunci untuk setiap garis

7. Gunakan gambar.

2.2 Penerapan Metode Indo-Mind Maps

Saat ini Metode Indo-Mind Maps digunakan dengan tingkat keberhasilan yang sangat tinggi di dunia pendidikan mulai dari tingkat pendidikan usia dini (PAUD) hingga perguruan tinggi. Di berbagai Negara, metode ini menjadi kurikulum di sekolah-sekolah. Metode Indo-Mind Maps tersebut adalah metode yang dirancang dan disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi Indonesia, sehingga mudah dikuasai dan diaplikasikan oleh orang Indonesia sehingga diberi nama Indo-Mind Maps.

, Otak kiri dan otak kanan dapat digunakan secara sinergis dan simultan (Whole Brain) sehingga proses belajar mengajar berubah dari sekedar Teaching WHAT to Learn (ibarat memberi ikan) menjadi Teaching HOW to Learn (ibarat memberi kail).
2.3 Manfaat Metode Indo-Mind Maps

Manfaat metode indo-mind maps ini adalah agar peserta didik mampu :

1. Manfaat hubungan signifikan antara pengetahuan otak (neuroscience) dan proses belajar mengajar.

2. Manfaat pengetahuan tentang dasar-dasar bagaimana meningkatkan kapasitas otak dengan Metode Indo-Mind Maps.

3. Manfaat pengetahuan tentang bagaimana merancang rapat sekolah yang efektif, membuat materi pelajaran menjadi lebih mudah, menarik dan menyenangkan bagi pengajar dan siswa.

4. Menyelaraskan aspek kognisi, afeksi, dan psiko-motorik dalam proses kegiatan belajar-mengajar sehingga menjadi manusia-manusia unggul yang mempunyai daya saing.


BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan

Metode Indo- Mind Maps adalah metode yang dikembangkan dengan mendasarkan pada pengetahuan tentang otak. Dengan mendasarkan pada pengetahuan otak, maka Indo- Mind Maps adalah metode yang bersifat alamiah dan ilmiah. Oleh sebab itu, Indo- Mind Maps adalah alat pembuka potensi otak yang sangat ampuh.

Dengan menguasai Indo-Mind Maps ini, seseorang akan dapat memaksimalkan potensi otaknya sehingga kapasitasnya otaknya menjadi lebih besar, berpikir lebih cepat, berpikir lebih ringan, berpikir lebih banyak, dan mengingat lebih banyak.

Metode Indo-Mind Maps tersebut adalah metode yang dirancang dan disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi Indonesia, sehingga mudah dikuasai dan diaplikasikan oleh orang Indonesia.

3.2 Saran

Metode indo-mind maps, perlu diaplikasikan dalam pendidikan formal sebab metode tersebut bisa jadi metode belajar yang menyenangkan dan memudahkan siswa dalam memahami intisari dari pembelajaran.



DAFTAR PUSTAKA

Metode Otak Unggul 283.(2010) “Metode Otak Unggul”. [Online]. Tersedia: http://www.otakunggul.com/layanan/pelatihan-otak-unggul yang direkam pada 2010.[8 Februari 2012].

PT. Siap Technovation .(2011) “Pelatihan Metode Otak Unggul”. [Online]. Tersedia: http://www.siaptechnovation.com/index.php?option=com_content&view=article&id=88&Itemid=106 yang direkam pada 22 Juni 2011 07:50.[8 Februari 2012].

Prihanto .(2011) “Metode Mind Mapping (Metode Otak Unggul)”. [Online]. Tersedia: http://lbbsinergimandiri.blogspot.com/2011/09/metode-mind-mapping-metode-otak-unggul.html yang direkam 20 September 2011.[9 Februari 2012].

Kominfo Jatim .(2011) ““Aplikasi Metode Otak Unggul” Mampu Optimalkan Kemampuan Berfikir”. [Online]. Tersedia: http://kominfo.jatimprov.go.id/watch/25748 yang direkam 12 Febbruari 2011 17:34.[9 Februari 2012].

Share on :

Tweet