Belakangan ini publik
kembali diramaikan oleh dua kata ini, Radikalisme dan Anarkisme. Dalam
hal ini Media massa mempublikkan dua kata ini seolah satu rumpun, satu
aksi yang satu sama lain saling ada keterkaitan dan keduanya berkonotasi
negatif. Padahal beda, yang satu positif dan harus dimiliki oleh orang
yang memiliki cita-cita atau ideologi, yaitu Radikal, yang satunya lagi
bersifat negatif yaitu Anarkis, sikap dekstruktif dan cenderung
memaksakan kehendak dengan cara kekerasan sekalipun.